URGENSI PANCASILA
Ada beberapa masalah yang sedang
dialami oleh bangsa Indonesia, mulai dari narkoba, korupsi, munculnya paham –
paham yang tidak sesuai dengan kepribadian Bangsa Indonesia, masalah
lingkungan, kurangnya kesadaran membayar pajak, merosotnya moralitas masyarakat,
dan ain sebagainya. Semua itu tidak akan berpengaruh jjika kita mengenal,
mempelajari dengan baik, dan menjadikan pancasila sebagai pedoman untuk hidup
berbangsa dan bernegara.
Pancasila adalah dasar negara
Indonesia. Sejak sekolah dasar kita telah belajar tentang pancasila, namun
mengapa masih banyak moral Bangsa Indonesia yang tidak sesuai dengan pancasila,
hilangnya keadilan sosial, dan lain sebagainya?
Kita sering mendengar bahwa
pancasila adalah ideologi negara kita,
tapi apakah arti pancasila itu ?
Pancasila adalah sebuah peraturan
tingkah laku yang baik atau sebagai dasar Negara Indonesia. Pancasila itu
tersusun dari sila – sila sebagai berikut :
1. Ketuhanan
Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan
yang adil dan beradab
3. Persatuan
Indonesia
4. Kerakyatan
yang dipimpin oleh kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan perwakilan
5. Keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Sangat banyak masyarakat yang
tidak memedulikan arti pancaila ini, padahal arti pancasila ini sangat penting,
karena pancasila merupakan pendidikan yang ditekankan pada pendidikan moral
yang diharapkan dapat mewujudkan dalam ehidupan sehari – hari berupa perilaku
yang dilandasi oleh nilai – nilai pancsila. Artinya, nilai – nilai pancasila
dijadikan landasan moral dalam setiap kegiatan pribadi, berkelompok,
masyarakat, dan juga bangsa bahkan negara.
Selain pancasila sebagai
pandangan hidup bagsa dan dasar Negara Republik Indonesia, pancasila juga
merupakan sumber kejiwaan masyarakat dan negara Republik Indonesia.
KENAPA PANCASILA PENTING?
Jika kita tidak diberikan
pendidikan pancasila, kita tidak tahu dasar negara kita, kita tidak tahu
pondasi negara kita.
Negara kita adalah negara yang
menjunjung tinggi nilai – nilai agama, sehingga tidak boleh ada aturan tentang
negara yang bertentangan dengan agama, sehingga masyarakat mempercayai agamanya
akan melakukan perlawanan terhadap negara, padahal negara berfungsi untuk
melindungi rakyat.
CONTOH KEHIDUPAN BERPANCASILA
1.
Sikap
yang sesuai dengan sila pertama
Sila pertama pancasila
berbunyi : Ketuhanan yang Maha Esa. Sila
ini berhubungan dengan perilaku kita sebagai umat beragama pada Tuhannya.
Contoh perilaku yang mencerminkan tersebut :
Percaya dan takwa kepada Tuhan
yang Maha Esa sesuai ajaran agama yang dianut masing – masing.
Menjalankan perintah agama sesuai ajaran yang dianut
masing – masing.
Saling menghormati antarumat
beragama
Tidak memaksakan suatu agama pada
orang lain
2.
Sikap
yang sesuai dengan sila kedua
Sila kedua pancasila berbunyi :
Kemanusiaan yang adil dan beradab. Sila ini berhubungan dengan perilaku kita
sebagai manusia yang sama dan adil di dunia ini.
Contoh perilaku yang mencerminkan tersebut :
Tidak membeda – bedakan manusia
berdasarkan suku, agama, warna kulit, tingkat ekonomi, maupun tingkat
pendidikan.
Menyadari bahwa kita diciptakan
sama oleh Tuhan.
Membela kebenaran dan keadilan
Menyadari bahwa kita memp[unyai
hak dan kewajiban yang sama
Tidak melakukan diskriminatif
3.
Sikap
yang sesuai dengan sila ketiga
Sila ketiga pancasila berbunyi : Persatuan Indonesia. Sila
ini berhubungan dengan perilaku kita sebagai warga Negara Indonesia untuk
bersatu membangun negeri ini.
Contoh sikap yang mencerminkan sila tersebut:
Cinta pada tanah air dan bangsa
Menjaga nama baik bangsa dan Negara
Tidak membangga banggakan bangsa lain dan merendahkan bangsa sendir
Ikut serta dalam ketertiban duni
Menjunjung tinggi persatuan bangs
Mengutamakan kepentingan bangsa dan Negara di atas kepentingan pribadi dan
golonga
4. Sikap yang sesuai sila keempat
Sila keempat pancasila berbunyi : Kerakyatan yang dipimpin
oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan. Sila ini
berhubungan dengan perilaku kita untuk selalu bermusyawarah dalam menyelesaikan
masalah.
Contoh sikap yang mencerminkan sila tersebut:
Selalu mengedepankan musyawarah untuk mencapai mufakat dalam
menyelesaikan masalah
Tidak memaksakan kehendak pada orang lain
Mengutamakan kepentingan masyarakat, bangsa, dan Negara
Menghormati hasil musyawarah
Ikut serta dalam pemilihan umum
5. Sikap yang sesuai sila kelima
Sila kelima pancasila berbunyi : Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia. Sila ini berhubungan dengan perilaku kita dalam
bersikap adil pada semua orang.
Contoh sikap yang mencerminkan sila tersebut:
Berusaha menolong orang lain sesuai kemampuan
Menghargai hasil karya orang lain
Tidak mengintimidasi orang dengan hak milik kita
Menjunjung tinggi nilai kekeluargaan
Menghormati hak dan kewajiban orang lain